MOROWALI UTARA – Gubernur Sulawesi Tengah, Bapak Anwar Hafid, bersama jajaran Pemerintah Provinsi melakukan kunjungan kerja ke PT Nadesico Nickel Industry (NNI) yang berlokasi di Kawasan Industri Morowali Utara tepat pada Kamis, 23 Oktober 2025.
Kunjungan tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Ibu Sri Nirwanti Bahasoan selaku Ketua TP-PKK Sulawesi Tengah, Dr. Andi Ruly Djanggola, SE., M.Si selaku Kepala Dinas Cipta Karya dan Sumber Daya Air (CIKASDA), serta Bapak Nadzir Manggae, Kepala Bidang Pengawasan Lingkungan Hidup. Bersama beberapa pejabat dari berbagai instansi pemerintah daerah.

Dari pihak perusahaan, rombongan disambut hangat oleh Bapak Meng Fanqiang, Asisten General Manager Divisi EHS Wilayah Indonesia, bersama Bapak Zhong Cheng, Direktur Kantor Manajemen Umum NNI, serta manajemen perusahaan lainnya.
Selama kunjungan, pihak NNI memaparkan berbagai langkah strategis yang telah dijalankan perusahaan dalam mendukung kesejahteraan karyawan, pengelolaan lingkungan, dan kemitraan berkelanjutan dengan masyarakat sekitar.

Dalam sesi pertemuan resmi, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan apresiasinya terhadap kontribusi nyata NNI dalam memperkuat perekonomian daerah serta komitmen tinggi perusahaan terhadap tanggung jawab sosial dan lingkungan.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah berkomitmen untuk terus menciptakan iklim investasi yang sehat dan mendukung perusahaan yang mengedepankan prinsip pembangunan berkelanjutan.

“Pertumbuhan industri dan kesejahteraan masyarakat harus berjalan beriringan. Saya melihat NNI telah menjadi contoh nyata bagaimana sektor industri dapat tumbuh sekaligus membawa manfaat bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” ujar Gubernur.
Usai pertemuan, rombongan melakukan peninjauan langsung ke beberapa area strategis di kawasan industri, termasuk asrama karyawan yang telah direnovasi, pusat kuliner modern, dan fasilitas olahraga baru.

Gubernur juga berinteraksi secara hangat dengan para pekerja di lapangan sepak bola perusahaan, menanyakan langsung kondisi kerja dan kehidupan mereka sehari-hari.
Rombongan kemudian meninjau proyek optimalisasi sungai dan penguatan tebing yang dilaksanakan NNI di sekitar area penimbunan bahan baku. Proyek tersebut bertujuan meningkatkan sistem pengendalian banjir dan memperbaiki ekosistem sungai.
Di area penimbunan batubara, gubernur menyoroti sistem pengendalian debu dan drainase modern yang telah diterapkan, serta rencana pengembangan sistem pemantauan lingkungan berbasis teknologi cerdas.

Gubernur Anwar Hafid menilai langkah-langkah yang dilakukan NNI sebagai wujud tanggung jawab sosial perusahaan yang patut dijadikan teladan.
“NNI tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga memberikan perhatian besar terhadap kesejahteraan karyawan dan pelestarian lingkungan. Ini adalah bentuk komitmen yang luar biasa,” ucapnya.
Mewakili manajemen NNI, Bapak Meng Fanqiang mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan dan apresiasi yang diberikan oleh pemerintah daerah.
Ia menegaskan bahwa karyawan merupakan aset utama perusahaan, sehingga NNI berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas kerja, layanan kesehatan, serta menyediakan ruang bagi karyawan untuk tumbuh dan berkembang.

Selain itu, NNI juga menjalankan berbagai program sosial dan lingkungan seperti perbaikan jalan desa, pembersihan sungai, dan peningkatan infrastruktur masyarakat, yang menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan.
“NNI akan terus berpegang pada nilai-nilai utama kami yaitu tanggung jawab, inovasi, keberagaman, dan kemitraan saling menguntungkan. Kami ingin menjadikan Morowali Utara sebagai contoh kawasan industri berkelanjutan yang harmonis dengan masyarakat dan lingkungan,” ujar Meng Fanqiang.
Kunjungan Gubernur Sulawesi Tengah beserta rombongan ini menjadi bukti kuatnya sinergi antara pemerintah daerah dan dunia industri.
Melalui dialog terbuka dan peninjauan langsung di lapangan, hubungan kepercayaan antara pemerintah dan NNI semakin erat dan membuka jalan bagi pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan.***












